Nasihat Pak Dullah #4
Islam dalam spirit Assalaam adalah Islam yang jernih, cendekia, arif, luwes dan berwasasan modern.
– Pak Dullah-
Di zaman itu Pak Dullah mendapati profil sebuah pesantren yang kumuh kotor dan alakadarnya menggugah darah pendidiknya untuk menghadirkan satu wajah pesantren yang indah, kokoh dan bersih serta nyaman lingkungannya. Hal ini ditujukan untuk dakwah bil hal mengetengahkan ajaran Islam akan selalu relevan di setiap zaman dan bisa mengikuti bahkan menjaga jiwa dari gerusan negatif efek dari globalisasi.
Bagi seorang santri yang progresif di kancah kehidupan global penuh tantangan seperti sekarang ini selain menguasai ilmu agama yang mana mereka harus memegang teguh di atas pondasi keimanan, santri juga diharapkan dapat beradaptasi dengan situasi dan kondisi sekaligus siap mengisi pos-pos kehidupan sosial dalam bidang manapun baik sebagai Lurah, Camat, Bupati bahkan anggota dewan.
Hal ini ini bukanlah sesuatu yang muluk-muluk dan jauh, karena dari kualitas dan integritas seorang santri tentu akan menjadi poin tambah dan kelak dalam perjalanan kehidupannya yang berliku insyaallah akan mudah mendapatkan kepercayaan umat. Di samping itu jiwa pendidik yang ada pada diri Pak Dullah dengan presisi dapat mengetahui pentingnya keseimbangan antara spiritual, intelektual dan moral dan berbekal keterampilan hidup agar dapat berkiprah di masyarakat luas.
Untuk mewujudkan Assalam yang damai di berbagai macam lini kehidupan, Assalaam mengambil jalan tengah dengan ikrarnya berdiri di atas dan untuk semua golongan. Oleh karenanya untuk mewujudkan hal ini tentu dibutuhkan wawasan yang luas, kebijaksanaan yang tinggi dan keluwesan diri dalam berinteraksi di manapun kita berada dan dengan siapapun. Selalu menghormati dan menghargai atas nama kemanusiaan tidak lagi membedakan ras golongan maupun agama tertentu.